Andy Chan
PT NISP Asset Management- Dow Jones kembali turun untuk hari keempat, menyusul pesimisme penghasilan dari emiten-emitennya terutama produsen komoditas yang cenderung akan menurun karena harga minyak dan logam yang rendah.
- Data manufacturing di Inggris tumbuh 1,2% dibandingkan April dan produksi industri di Italia tumbuh 0,8%. Padahal para ekonomis memprediksikan Italia akan mengalami penurunan produksinya.
- Di Spanyol, pasar saham dan obligasinya naik setelah otoritas keuangannya setuju untuk menyediakan € 30 miliar di akhir bulan ini. Tujuannya untuk menggunakan dana talangan euro-area ini untuk merekapitalisasi perbankannya secara langsung, tidak lagi membebani pemerintahannya dengan utang.
- Jerman memutuskan untuk menunda dana bantuan Uni Eropa yang dikenal dengan European Stability Mechanism karena situasi pasar masih belum kondusif.
- Beijing menegaskan pembatasan impor mulai Juni lalu. Hal tersebut berimbas terhadap angka impor China hanya tercapai separuh dari prediksi analis.
- Para pelaku pasar bersikap wait and see terhadap Rapat Dewan Gubernur (RDG) Bank Indonesia yang akan dilaksanakan pada Kamis besok.
Dow 12,653.12 (-0.65%)
S&P500 1,341.47 (-0.81%)
Nasdaq 2,902.33
(-1.00%)
IHSG 4,009.678 (+0.62%)
IHSG 4,009.678 (+0.62%)
LQ45 685.900 (+0.79%)
Oil $ 84.30
Gold $ 1,574.90
USD/IDR
9,440 - 9,470
No comments:
Post a Comment